Sepak bola Rusuh , Ada apa ?
Kembali wajah persepakbolaan tanah air tercoreng , saat laga Persebaya melawan Persija (3/6) di Gelora tambak sari Surabaya. Awalnya pertandingan berjalan lancar , sekitar 14 ribu pendukung Persebaya Bonek antusias menikmati laga divisi-utama. Kedua kesebelasan saling menyerang dengan trik-trik permainan yang cantik seakan penonton dan suporter terkesima .
Mulai memasuki babak kedua Persebaya ketinggalan 2-0 oleh Persija, dan semangat suporter bonek semakin menggila karena kalah , tanpa di komando bonek mania melempari botol minuman ke arah lapangan bahkan ada yang mengenai polisi yang berdiri di pinggir lapangan. Untungnya Persebaya bisa menyusul ketertinggalan menjadi 3-3 .
Saat pertandingan kurang lima menit ,jumlah keamanan di area lapangan di tambah sebagai antisipasi bila ada gangguan keamanan . para bonek terlihat masuk ke dalam lapangan akan mengambil spanduk namun aksi ini di gagalkan pihak keamanan , namun dari atas balkon sebelah kanan vip , sengaja para bonek melemparkan botol minuman kearah polisi karena situasi sudah tidak terkendali pasukan antiu huru hara yang telah di persiapkan membalas serangan dengan menembakkan gas air mata kontan para bonek mania lari tunggang langgang menyelamatkan diri berebut ke pintu keluar .
Akibatnya para bonek banyak jatuh korban terkena gas airmata bahkan ada yang terinjak oleh temannya sendiri ketika berebut keluar dari gelora tambak sari , para korban di bawa dengan tandu ke ruang kesehatan , ada sekitar 10 korban terkena gas airmata ada satu yang kelihatan parah saksi mata mengatakan ‘ korban terinjak temannya sendiri dan kekurangan oksigen karena berdesak-desakan sesama bonek segera korban di larikan dengan mobil ambulan ke Dr.Soetomo untuk tindakan lebih lanjut”
Walaupun para bonek sudah berada di luar stadiun karena marah sebab polisi melakukan tindakan represif, para bonek masih sempat melakukan pengrusakan mobil patroli yang parkir di depan stadiun gelora 10 Nopember dengan lemparan batu hingga kaca pecah dan bodi mobilnya peyok .
Akibat kerusuhan Polisi dengan para Bonek mania satu orang meninggal dari pihak bonek , korban di ketahui bernama Purwo adi utomo masih berstatus pelajar kelas 3 SMK 5 tinggal di daerah babadan rukun Surabaya . menejemen Persebaya ketika di konfirmasi hal ini “ sangat menyayangkan kejadian ini kok sampai bisa menimbulkan korban meninggal lanjutnya menejemen akan menanggung biaya pemakaman dan memberikan santunan atas kejadian ini “
Menejemen juga berharap agar kejadian rusuh tidak terulang lagi semua pihak baik bonek maupun polisi Intrupeksi diri , dari bonek mengatakan “ kejadian ini harus di usut tuntas siapa yang paling bertanggung jawab dengan kerusuhan ini. Eko.s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar