Kalau kita melewati jalan
tenggumung baru selatan yang letaknya berbatasan dengan jalan Tenggumung karya
gang Lebar (4/8) yang panjang jalan sekitar 500 meteran dan lebarnya 4 meter ,
akan kita jumpai sekitar 120 meter dari seluruh panjang jalan itu dengan lebar
yang sama kondisi jalan yang belum tuntas untuk di paving alias mangkrak.
Padahal jalan itu merupakan jalan tembus yang merupakan jalan pemecah kemacetan
di daerah Wonokusumo dan banyak aktifitas masyarakat yang melewati jalur ini .
Menurut Pengurus kampung RT.7
RW.X Erwin laksono ketika di temui di rumahnya menuturkan ,” Proyek pemasangan
paving jalan itu di lakukan sekitar
tahun 2009 waktu itu saya masih menjabat ketua Rt.7 sampai sekarang sempat
menanyakan ke Pelaksana proyek mengapa pemasangan paving tidak di lanjutkan
sampai batas panjang jalan ini dan kok masih disisakan tidak terpaving
sepanjang 120 meter ? pelaksana proyek menjawab ,” dia hanya melaksanakan
perintah pimpinanya karena yang 120 meter pemasangannya di pindah atau di
lanjutkan di tempat lain . tanpa menjelaskan tempat lain itu dimana
Lepas dari data yang ada ,
harapan pengurus kampung RW X melalui Sekertarisnya Slamet joyo menyampaikan
agar ada kelanjutannya artinya jalan yang belum di pasang paving itu bisa
segera di selesaikan mengingat akibat pemasangan paving yang tidak di lanjutkan
ini sempat membuat masyarakat sekitar resah sebab antara jalan yang sudah dan
belum di paving ketinggiannya berbeda bila musim penghujan rawan akan banjir
apalagi di dekat situ ada masjid kasihan kan kalau mau ke masjid lewat tempoat
yang banjir .
Seakan gayung bersambut, tidak
seberapa lama lagi keinginan warga ada titik terang akan terealisasi sejalan
beberapa waktu yang lalu (9/7) ada reses anggota Dewan kota Surabaya Komisi A dari dapil 2
Moch.Anwar SH.Msi. melakukan acara Jasmas ( Jaring Aspirasi Masyarakat ) di
Wilayah RW X tanpa menunggu lama para pengurus RW maupun tokoh masyarakat menyampaikan
keluhannya terutama masalah kelanjutan pemasangan paving yang mangkrak itu.
Menjawab keluhan warga selaku
anggota dewan Kota Surabaya Moch.Anwar berjanji akan mengawal dan menyampaikan
semua keluhan yang ada ke Walikota Surabaya. keluhan maupun permintaan
masyarakat yang muncul pada saat Jasmas mulai dari kebutuhan kesekertariatan
RW, Gerobak sampah,kereta Sinoman yang sudah rusak,kebutuhan Masjid, terop,bahkan
sound system untuk kegiatan acara kampung di catat akan segera di tindak
lanjuti sesuai dengan data dan berkoordinasi dengan Dinas terkait sesuai dengan
kebutuhan warga . dengan adanya Jasmas ini warga sedikit lega karena semua
uneg-uneg nya sudah tersampaikan yang lebih penting adalah realisasinya dari
janji anggota Dewan semoga tidak hanya janji kosong saja, harapnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar